image1 image2 image3

HELLO FREEDIVERS|WELCOME TO FREEDIVER INDONESIA|SHARING IS CARING|RESPECT EACH OTHER

Freediving Fins

Fins atau kaki katak berguna sebagai perlengkapan yang memperpanjang kaki Anda ketika sedang menyelam. Pada umumnya fins yang digunakan untuk kegiatan freediving lebih panjang dan kaku dibandingkan dengan fins snorkeling ataupun fins untuk scuba diving sebab fins panjang (long fins) ini dapat mendorong air lebih banyak dengan efisiensi yang lebih gampang untuk memberikan daya dorong yang kuat bagi kaki Anda.

Kram / Kejang

Ketika Anda pertama kali menggunakan fins panjang ini otot-otot kaki Anda mungkin akan mengalami kram karena diperlukan upaya yang lebih besar untuk menggerakan fins panjang ini. Seiring dengan pelatihan kaki Anda akan terbiasa dengan fins panjang.
  • Jika otot pada bagian bawah kaki Anda yang kram, pegang ujung fins dan tarik naik ke arah badan Anda.
  • Jika otot di daerah paha Anda yang kram, pegang ujung fins dan tarik mundur ke belakang badan Anda.
Jenis Bahan untuk Fins

Ada tiga jenis bahan fins yang dapat digunakan - bahan plastik, bahan fiberglass dan bahan serat karbon.
  • Fins berbahan plastik terbuat dari berbagai jenis polimer. Fins plastik lebih ekonomis dan banyak digunakan oleh freedivers pada umumnya yang tidak mengikuti kegiatan kompetisi freediving.
Fins berbahan plastik
  • Fins berbahan fiberglass lebih mahal dibandingkan dengan fins plastik tetapi bahan fiberglass ini lebih kuat dan secara umum memiliki reaktivitas yang lebih baik.
Fins berbahan fiberglass
  • Fins berbahan serat karbon dianggap bahan yang terbaik untuk fins dalam hal reaktivitas, tetapi harganya jauh lebih mahal antara dua sampai lima kali lipat harga fins plastik.
Fins berbahan serat karbon
Monofins

Memang terlihat aneh tetapi sangat efisien, monofins terbukti lebih efisien daripada sepasang fins normal (Bi-fins) karena mengurangi terjadinya gesekan atau benturan antar fins.

Untuk mendapatkan kesempurnaan dalam menggunakan monofins, Anda perlu mempelajari teknik 'dolphin kick' (tendangan lumba-lumba) yang merupakan teknik yang tidak mudah dalam prakteknya. Tendangan lumba-lumba membutuhkan sekelompok otot yang lebih besar daripada tendangan normal dengan menggunakan Bi-fins dan juga diperkirakan membutuhkan konsumsi oksigen yang lebih sedikit.

Satu kali tendangan monofin lebih kuat daripada tendangan sapasang Bi-fins normal, dan dapat menghasilkan daya dorong yang lebih baik ketika Anda menyelam ke laut yang dalam pada kondisi daya apung negatif.

Dalam beberapa tahun terakhir monofins lebih sering digunakan dalam kegiatan kompetisi freediving dibandingkan dengan sepasang Bi-fins normal.

Dimana tempat untuk membeli fins?

Di Indonesia sendiri sudah terdapat beberapa toko yang menyediakan fins panjang, antara lain :
  • Toko Alat Selam dengan merek Cressi; Gara 3000, Gara Pro dan Gara Modular
  • Toko Lautan Mas dengan merek Mares; Instinct Pro dan Razor Pro
  • Toko Seamoth dengan merek Omer; Stingray dan Millenium.
  • Toko Optima Dive dengan merek Seac.
Masih terdapat banyak merek-merek fins yang ada di luar negeri tetapi belum ada yang menjualnya di Indonesia seperti : Leaderfins, C4, Persistent, Spierre, Beuchat, Imersion, Mako, Salvimar dan masih banyak merek-merek lain yang dapat Anda beli secara online di internet.

Tips Memilih Fins

Mungkin bagi sebagian orang yang ingin membeli fins akan merasa kebingungan dalam memilih fins yang cocok untuk freediving. Faktor yang paling utama dan harus diperhatikan dalam memilih fins adalah kenyamanan dan kekuatannya.

Dalam faktor kenyamanan ini yang harus diperhatikan adalah ukuran footpocket fins, ketebalan fins serta bahan yang digunakan untuk blade fins tersebut.

Untuk memilih ukuran footpocket fins ini memang tidak mudah apalagi kita berada di benua Asia yang memiliki perhitungan ukuran yang berbeda dengan negara pembuat fins ini yaitu Eropa, UK dan Amerika.
  • Pastikan Anda mengetahui dengan benar ukuran kaki Anda dan menyesuaikannya dengan ukuran benua yang Anda pilih dan pilihlah fins yang sesuai dengan ukuran kaki Anda.
  • Jika fins yang Anda pilih kebesaran, Anda dapat mengatasinya dengan memakai socks freediving yang memiliki variasi ketebalan dari 1.5mm - 5mm.
  • Jangan memaksakan untuk memilih fins yang terlalu kebesaran di kaki Anda, selain mengurangi efisiensi Anda ketika berada air juga dapat menimbulkan resiko terlepasnya fins dari kaki Anda ketika berada di dalam air atau sedang melakukan manuver.
  • Jika Anda memilih fins yang terlalu kecil juga akan mengurangi efiesiensi Anda, selain sempit juga akan melukai kaki Anda karena goresan-goresan yang menimbulkan luka.
  • Untuk mengurangi kesalahan cobalah langsung ukuran footpocket fins di toko, jika Anda memilih belanja online pastikan untuk menanyakan ukuran kaki produk fins itu berasal dari benua mana.
Dalam memilih ketebalan fins tidak akan lepas dari bahan yang digunakan oleh fins tesebut. Misalnya jika Anda memilih fins berbahan plastik maka hanya ada dua pilihan ketebalan yaitu soft blade dan hard blade. Berbeda dengan fins berbahan serat karbon yang memiliki tiga ketebalan yaitu soft, medium dan hard. Tentu saja ketebelan fins ini harus sesuai dengan berat tubuh Anda serta kekuatan kaki Anda.
  • Fins soft blade cocok untuk berat badan dari 40kg sampai dengan 60kg.
  • Fins medium blade cocok untuk berat badan dari 60kg sampai dengan 80kg.
  • Fins hard blade cocok untuk berat badan dari 80kg sampai dengan 100kg keatas.
Ukuran bobot diatas ini adalah untuk fins berserat karbon dan juga harus diperhatikan bahwa soft blade fins plastik sama dengan medium blade berserat karbon karena memang bahan yang berbeda.

Salah satu keunggulan soft blade fins karbon adalah lebih ringan dan nyaman dikaki tetapi kekurangannya adalah tidak cocok untuk menyelam dalam dan tidak bertenaga saat menghadapi medan air yang berarus.

Dalam faktor kekuatan fins ini tergantung pada ketebalan fins yang sesuai juga dengan bobot badan dan tenaga kaki Anda. Jika Anda dengan berat badan 50kg dan memakai fins dengan ketebalan hard blade tentu saja akan menguras banya tenaga Anda sehingga membutuhkan konsumsi oksigen yang lebih besar.

Note :

Apapun jenis fins yang Anda pilih, apakah itu bi-fins, long fins ataupun monofins, hal yang harus Anda perhatikan adalah kenyamanan fins tersebut dengan kaki Anda serta keperluan Anda itu sendiri apakah untuk sekedar fun freediving atau untuk mengikut kompetisi freediving.

Sumber : Freediving Fins

Share this:

CONVERSATION

4 comments:

  1. minta saran untuk beli long fins antara omer dan cressi

    ReplyDelete
  2. Klo solusi kaki yg agak lebar gmn gan ? Soalnya klo ukuran sih 40-41, tapi pas beli omer yg ukuran tersebut kaki saya yg bagian atas agak sempit tapi panjangnya sudah nyaman, bagi tipsnya biar bisa dibesarin foot pockets nya. Thank b4

    ReplyDelete
  3. Halo kakaa..saya numpang jualan boleh yaa :D

    OPEN PO!
    Sampai 10 Oktober 2016
    LONGFINS LEADERFINS.
    Harga sudah termasuk Tas & Protective Films.

    Lebih lengkap bisa cek :
    - instagram. : freedive.tangerang

    Mau tanya2 silahkan hub:
    - watsapp : 087774441990
    - Line : p069kv
    - email : freedivetng@gmail.com

    Thank youuu.. XD

    ReplyDelete
  4. HALLO SAYA MO TANYA UKURAN KAKI 41-42 JADI KALO FIN YANG MAO DI PAKE DENGAN SHOCK (KAOS KAKI JADI BERAP UKURAN YANG TEPAT.. MAKASIH

    ReplyDelete